Ketika Polsek Kurik Gelar Jumat Curhat, Tokoh Adat Minta Polisi Tegas Berantas Minol

Kapolsek Kurik, AKP Marlina Kaimu tengah mendengarkan curhatan dari Tokoh Adat Kampung Kumbe, Merauke, Fronsislaus Tarndiken

Metro Merauke – Berbagai permasalahan di tengah masyarakat mengemuka ketika jajaran Kepolisian melaksanakan Jumat Curhat.

Salah satunya kegiatan tersebut (Jumat Curhat) digelar Polsek Kurik dengan sasaran masyarakat Kampung Kumbe, Distrik Malind, Merauke, Papua Selatan, Jumat (30/12/2022).

Bacaan Lainnya

Kapolres Merauke, melalui Kapolsek Kurik, AKP Marlina Kaimu, pelaksanaan Jumat Curhat dengan bertemu Tokoh Adat Kampung Kumbe, Fronsislaus Tarndiken.

Dikatakan Marlina Kaimu, dalam curhatnya, Tokoh Adat Fronsislaus Tarndiken mengharapkan Polri harus tegas dalam memberantas minuman beralkohol (minol) lokal jenis sagero.

Sebab, minuman beralkohol diketahui sebagai pemicu terjadinya sebagian kriminalitas.

Tokoh Adat pun mengapresiasi pelayanan Polisi, dinilai sangat baik, tanggap dan cepat dalam membantu masyarakat.

“Kita berharap di wilayah Distrik Malind dihadirkan Polsek atau Pospol sehingga pelayanan kepada masyarakat lebih baik dan lebih cepat tertangani,” katanya.

Pada kesempatan itu Kapolsek Marlina Kaimu mengajak masyarakat untuk ikut mendukung terciptanya kamtibmas agar tetap aman dan kondusif.

Dikatakannya, pelaksanaan kegiatan Jumat Curhat berdasarkan perintah langsung dari Mabes Polri dan dilanjutkan oleh Perintah Kapolres kepada jajaran Kapolsek Polres Merauke.

Jumat Curhat dilaksanakan bertujaun untuk mengetahui secara langsung permasalahan masyarakat. (Nuryani)

UNTUK PEMBACA METRO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *