Perkuat Stok, Bulog Merauke Datangkan 4.000 Ton Beras dari Surabaya

Pimpinan Cabang Perum Bulog Sub Divre Merauke, Firman Mando

Metro Merauke – Guna memperkuat stok beras di Papua Selatan, Perum Bulog Merauke, Papua Selatan kembali mendatangkan beras 4.000 ton dari Surabaya, Jawa Timur.

Pimpinan Cabang Perum Bulog Sub Divre Merauke, Firman Mando menjelaskan, saat ini 2 ribu ton beras dari 4.000 sudah tiba di Merauke dan tengah dilakukan pembongkaran.

Bacaan Lainnya

“Pembongkaran tengah dilakukan untuk 1.000 ton dan akan disusul pembongkaran lagi 1.000 ton. Dengan masuknya 2 ribu ton beras dari Surabaya, stok beras mampu bertahan hingga 5 bulan kedepan,” katanya kepada wartawan, Jumat (04/08/2023).

Diungkapkan Firman Mando, selama ini Bulog Merauke mengalami kekurangan stok beras karena realisasi pengadaan beras lokal sangat minim akibat gagal panen.

Maka, sambungnya, langkah yang dilakukan dengan mendatangkan beras dari luar daerah guna memperkuat stok.

Bulog Merauke, kata Firman Mando, belum dapat menyerap secara maksimal. Sebab, harganya masih tinggi dan jauh di atas harga pembelian pemerintah (HPP).

“Panen di Merauke tidak serentak dan dalam skala kecil, hasil panen pun tidak maksimal, sehingga untuk pemenuhan kebutuhan di daerah yang masih kurang, kita datangkan beras dari Surabaya,” terangnya.

Harga beras di tingkat petani berkisar Rp12.000 hingga Rp13.000/kg. Bulog membeli beras sesuai HPP yang ditetapkan pemerintah Rp9.950/kg. (Nuryani)

Untuk Pembaca Metro

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *