Metro Merauke – Anggota DPD RI/MPR RI, Rudy Tirtayana, daerah pemilihan Provinsi Papua Selatan, melaksanakan Sosialisasi 4 pilar kebangsaan di Gereja Protestan Indonesia (GPI) Jemaat Imanuel Boven Digoel, di Jalan Persatuan KM 3, Distrik Mandobo, Kamis siang (24/04/2025).
Rudy Tirtayana dalam pemaparannya menyampaikan tentang Sila Pertama pada Pancasila, Ketuhanan Yang Maha Esa. Hal itu, katanya, menunjuk pada pentingnya seseorang beragama, menjalankan ibadahnya dengan baik dan benar.
Implementasi saling menghormati sesama warga bangsa pada hari-hari raya, toleran bahkan mendukung suasana saudara kita dapat beribadah dengan baik.
“Kemudian mengimplementasikan rasa Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, juga sangat diharapkan. Mereka yang miskin dan lemah, mereka yang belum mendapatkan perhatian khususnya di daerah terpencil perlu kita perjuangkan hak-hak mereka,” tuturnya.
Dalam implementasi sila tersebut, juga ditekankan agar anggota jemaat turut membangun kekompakan sebagai warga masyarakat yang sama di depan hukum, tidak mudah terprovokasi serta menolak paham-paham yang tidak menerapkan Pancasila dengan benar.
Sedangkan Sila Kerakyatan yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Permusyawaratan Perwakilan, seyogyanya tercermin dalam kehidupan nyata setiap hari.
“Misalnya segala tuntutan pembangunan yang merata. Adapun perbedaan pendapat serta arah kehidupan berbangsa di tingkat kabupaten hingga negara dilakukan secara musyawarah dan mendengarkan semua masukkan,” kata Rudy Tirtayana.
Dengan demikian Sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia menjadi terakomodir.
Dia menjelaskan, keempat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara, semestinya harus kita jaga, pahami, hayati dalam kehidupan sehari-hari.
Dimana Pancasila yang menjadi sumber nilai menjadi ideologi, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun1945 sebagai aturan yang semestinya ditaati, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah harga mati, serta Bhinneka Tunggal Ika adalah perekat semua rakyat.
Pada kesempatan itu Pdt. Simon Nune selaku gembala jemaat sekaligus Ketua Klasis GPI Boven Digoel, mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Rudy Tirtayana, sebab telah bersedia hadir dan mensosialisasikan 4 pilar kebangsaan untuk jemaat GPI Imanuel di Boven Digoel.
Pdt. Simon Nune menyampaikan, Kabupaten Boven Digoel, sebagai salah satu daerah perbatasan dan pedalaman di Provinsi Papua Selatan, masih menghadapi tantangan besar dalam akses informasi dan komunikasi.
Jaringan internet yang lemah atau tidak tersedia sama sekali di banyak kampung menyebabkan keterbatasan dalam pendidikan, pelayanan publik, ekonomi digital, dan informasi penting lainnya.
Pihaknya mengharapkan peran pemerintah agar dapat mengatasi permasalahan ini, karena dengan hadirnya layanan internet yang cepat dan merata melalui teknologi seperti Starlink.
“Jika segala permasalahan tersebut teratasi, ami yakin masyarakat Boven Digoel dapat lebih maju dalam pendidikan, pelayanan publik, komunikasi, serta peluang ekonomi digital,” pintanya.
Menanggapi aspirasi tersebut Rudy Tirtayana akan turut membantu untuk pengadaan beberapa unit starlink di beberapa wilayah yang sangat membutuhkan. Menurutnya, aspirasi masyarakat di Boven Digoel akan di sampaikan kepada Pemerintah Daerah setempat hingga didorong ketingkat pusat melaui Komite IV DPD RI. (Nuryani)