Metro Merauke – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Selatan Divisi Teknis dan Data, Helda Ambai, menegaskan bahwa tidak ada masalah dengan ijazah keempat pasang kandidat yang maju dalam Pilgub Papua Selatan.
Dikatakan Helda, dari hasil seluruh penelitian administrasi ke 4 paslon, seluruh dokumen, khususnya ijazah, benar-benar sebagai alumni dari sejumlah universitas di Indonesia.
Penyataan Helda Ambai itu sekaligus mengklarifikasi sekaligus untuk diketahui masyarakat di Papua Selatan. Khususnya untuk ijazah salah satu bakal calon yang diduga terindikasi palsu, dipastikan hal tersebut tidak benar.
Sebelumnya KPU Papua Selatan melakukan tahapan penelitian persyaratan administrasi syarat para kandidat Pilgub yang dilakukan secara ketat.
Terlebih dalam tahapan tersebut, santer di tengah publik adanya dugaan ijazah palsu salah satu kandidat Pilkada PPS.
Dijelaskan Helda Ambai, sudah menjadi mekanisme yang harus dilakukan KPU, jika ada keragu-raguan terhadap dokumen, maka KPU perlu melakukan klarifikasi terhadap lembaga atau instansi yang mengeluarkan dokumen yang dipakai seseorang sebagai syarat pencalonan.
“Desuai surat keterangan dari lembaga administrasi negara Politeknik Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi STIA LAN Jakarta, menerangkan bahwa Darius Gebze, benar sebagai alumni yang menyelesaikan studi dan lulus program Sarjana 14 Agustus 2008,” ucapnya kepada wartawan, Jumat (06/09/2024).
“KPU sebagai pengguna dokumen, ketika lembaga tersebut sudah menyatakan dokumen itu sah dan bapaslon benar-benar sebagai alumni telah berkuliah di situ, maka KPU menerima domuken tersebut dan menyatakan dokumennya memenuhi syarat,” tegasnya.
Dikatakan, KPU Papua Selatan dalam tahapan penelitian persyaratan administrasi syarat para kandidat Pilgub, ada tim yang sudah di bagi KPU untuk melakukan verifikasi di beberapa universitas.
Seperti di Uncen Jayapura, Universitas Hasanuddin Makassar, Perguruan tinggi di Manado, ITB, Politeknik STIA LAN Jakarta, hingga Perguruan Tinggi Ilmu Niaga, Bekasi.
“Dan, dari hasil seluruh penelitian administrasi ke 4 paslon, seluruh dokumennya membuktikan benar sebagai alumni dari sejumlah universitas tersebut,” tandasnya.
Sekedar diketahui, keempat bapaslon Pilgub yang mendaftar di KPU Papua Selatan, masing-masing Darius Gebze-Petrus Safan, Apolo Safanpo-Paskalis Imadawa, Romanus Mbaraka-Albert Muyak, dan Nikolaus Kondomo- H. Baidin Kurita. (Nuryani)
