Metro Merauke – Kelompok kriminal bersenjata (KKB) kembali diduga membakar bangunan sekolah di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua pada Selasa pagi (14/12/2021).
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal mengatakan pembakaran terjadi di Distrik Serambakon. Kejadian serupa sebelumnya terjadi di SMA Negeri 1 Oksibil pada pekan lalu.
Katanya, peristiwa itu diwarnai kontak tembak antara Satgas Pamrahwan Batalyon A Resimen III Pelopor dengan KKKB.
Awalnya, personel Satgas Pamrahwan Batalyon A Resimen III Pelopor mendengar suara tembakan sebanyak tiga kali.
“Mendengar tembakan tersebut, personel melakukan pemantauan dari mana arah tembakan,” kata Ahmad Mustofa Kamal dalam keterangan tertulis, Selasa (14/12/2021).
Menurutnya, personel Satgas Pamrahwan kemudian melihat kumpulan asap yang membumbung tinggi.
Asap itu berasal dari Bangunan SMP Negeri Serambakon yang diduga dibakar oleh KKB.
Tak berselang lama, terdengar lagi beberapa kali tembakan mengarah ke Pos Satgas Pamrahwan, dari jarak 700 meter.
Personel Satgas Pamrahwan melakukan tembakan balasan dan terjadi kontak tembak.
“Langkah kepolisian, melakukan pengejaran terhadap [terduga] KKB. Sebab, dapat dipastikan yang dibakar oleh KKB tersebut adalah bangunan SMP Negeri Serambakon,” ujarnya.
Ahmad Mustofa Kamal mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Aparat keamanan TNI-Polri terus melakukan penjagaan di titik rawan, dan pintu masuk KKB.
“Sehari sebelumnya, terduga KKB juga sempat melakukan penembakan ke arah Pos Brimob Distrik Serambakon,” ucapnya. (Arjuna)
