Metro Merauke – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menggelar Literasi Iklim dengan sasaran generasi muda daerah Papua Selatan, Kamis (19/09/2024).
Kegiatan literasi dibuka langsung Staf Ahli Bupati Merauke, Beny Malik.
Koordinator Sistem Informasi Iklim dan Kualitas Udara BMKG Pusat, Muhammad Addip menyebut, pentingnya pemahaman untuk generasi muda dalam adaptasi dan mitigasi perubahan iklim.
Menurutnya, dampak dari perubahan iklim dan lingkungan sangat besar. Sehingga, sambungnya, perlu memahami data dan fakta perubahan iklim menjadi sangat penting untuk dasar kepedulian anak muda terhadap lingkungan.
Staf Ahli Bupati, Beny Malik mengapresiasi kegiatan Literasi Iklim. Terlebih, Provinsi Papua Selatan dengan topografi yang beda. Dinilai perlu untuk menambah pemahaman dengan mencari sumber yang benar dari BMKG guna mengatasi kondisi iklim yang berubah.
Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Kelas IV Papua Selatan, Marsildus Eustakius Keytim, di Merauke misalnya, rawan terjadinya banjir maupun ancaman kekeringan sudah menjadi urgensi, utamanya generasi muda.
“Sebagai tindaklanjut akan dilakukan aksi nyata generasi muda, salah satunya dengan penanganan sampah dan menggaungkan budaya hidup bersih tidak membuang sampah disembarang tempat,” tutup Marsildus. (Nuryani)
