Metro Merauke – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Merauke, Papua menggelar Rapat Paripurna Pengumuman Penetapan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, sekaligus pengumuman akhir masa jabatan Bupati – Wakil Bupati Merauke, periode 2016-2021, Kamis (28/1).
Rapat Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Merauke, Benjamin Latumahina, juga dihadiri Bupati Merauke, Frederikus Gebze, Bupati – Wakil Bupati terpilih Romanus Mbaraka – H. Riduwan dan Forkopimda.
Ketua DPRD Benjamin Latumahina menegaskan, proses demokrasi Pilkada 2020 telah usai dan berjalan aman. Karena itu, ia mengapresiasi masyarakat Merauke di 20 distrik yang semakin dewasa dalam mengawal proses Pilkada.
Pada kesempatan itu, Ketua Dewan mengajak masyarakat bergandengan tangan bersama Bupati – Wakil Bupati terpilih untuk membangun Merauke ke depan.
“Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) telah selesai. Jangan ada perbedaan antara kita, karena yang terpilih akan jadi bupati untuk kita semua. Mari saling bergandengan tangan membangun Merauke yang kita cintai, jaga keamanan dan tali persaudaraan dalam moto daerah Izakod Bekai-Izakod Kai,” pintanya.
Dijelaskannya, Rapat Paripurna bukan memberhentikan Bupati dan Wabup. Melainkan sesuai amanat Undang-undang untuk mengumumkan kepada masyarakat mengenai masa jabatan Bupati Frederikus Gebze dan Wakil Bupati Sularso akan berakhir pada 17 Februari mendatang.
Sementara itu dalam pidato terakhir, Bupati Merauke, Frederikus Gebze mengucapkan terimakasih atas kepercayaan masyarakat Merauke selama memimpin daerah bersama Wabup Sularso.
“Saya mengajak masyarakat bergandengan tangan dan bahu-membahu, memberikan dukungan sepenuh hati kepada Bupati terpilih, agar apa yang menjadi visi-misi beliau berdua dapat diwujudkan untuk membangun Merauke,” tandasnya. (Nuryani)