Metro Merauke – Anggota komisi bidang ekonomi DPR Papua, John NR Gobai menyatakan hinggga kini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua belum maksimal mengelola aset hotel miliknya.
Padahal keberadaan aset hotel pemprov di sejumlah wilayah Papua sangat berpotensi menyumbang pendapatan asli daerah (PAD).
Menurutnya, Pemprov Papua memiliki beberapa hotel di sejumlah wilayah. Di antaranya Hotel Asmat di Merauke, Hotel Arfak di Manokwari, Papua Barat. Hotel Numbay dan Hotel Nijo di Kota Jayapura, serta Hotel Mapia di Kabupaten Biak Numfor.
“Hotel Asmat ini, karena tidak diperhatikan oleh pemprov sehingga sejak 2001 hingga kini, dikelolah oleh Pemkab Merauke. Hotel Mapia yang terletak di pusat kota, termasuk hotel tua, dan dikelola oleh Dinas Pariwisata Provinsi Papua,” kata John Gobai, Sabtu (15/01/2022).
Ketua Kelompok Khusus DPR Papua itu, juga menyoroti organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Papua dan DPR Papua yang selama ini memilih menggelar kegiatan di berbagai hotel, yang bukan milik pemprov. Situasi ini dianggap menguntungkan pihak swasta.
Iapun menyarankan, apabila OPD pemprov maupun pemerintah kabupaten/kota melaksanakan kegiatan, sebaiknya di hotel milik pemprov Papua, agar memberikan PAD bagi daerah.
“Sudah menjadi kebiasaan umum, pengelolaan aset dapat dilakukan oleh pemilik, dalam hal ini Pemprov Papua melalui BUMD. Akan tetapi juga dapat dikelola pihak ketiga dengan perjanjian kerjasama saling menguntungkan,” ujarnya.
Katanya, apabila pengelolaan hotel akan dilakukan pihak ketiga, mesti dibicarakan dengan kabupaten yang selama ini berkontribusi terhadap hotel milik pemprov itu. Seperti Hotel Asmat di Merauke, perlu dibicarakan dengan Pemkab Merauke.
“Kalau Hotel Nijo di kompleks BLKI Pasir II, Kota Jayapura dapat digunakan untuk pelatihan bagi pencaker. Terutama untuk kegiatan pelatihan perhotelan di BLKI Jayapura,” ucapnya.
Ia menambahkan, kini pilihan kembali ke Pemprov Papua. Apakah aset hotel itu mau dikelola sendiri, ataukah bekerjasama dengan grup perhotelan yang ada di Indonesia.
Namun tentu lewat kerjasama saling menguntungkan. Yang terpenting bagaimana aset hotel yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Papua dapat dioptimalkan, sehingga memberikan manfaat bagi daerah. (Arjuna)