Metro Merauke – Sebanyak 3 bupati dan 2 wakil bupati di Provinsi Papua Selatan mengajukan cuti selama tahapan kampanye Pilkada 2024.
Sejumlah kepala daerah yang mengajukan cuti Pilkada, masing-masing Bupati Merauke, Romanus Mbaraka maju sebagai calon gubernur Papsel dan Wakil Bupati H. Riduwan maju kembali sebagai calon wakil bupati Merauke.
Selain itu, Bupati Asmat, Elisa Kambu maju mencalonkan diri sebagai calon gubernur Papua Barat Daya sedangkan wakil bupati Asmat, Thomas Eppee Safanpo maju sebagai calon bupati Asmat. Disusul Bupati Boven Digoel, Hengky Yaluwo maju kembali sebagai calon bupati Boven Digoel.
Terkait hal tersebut, Pemerintah Provinsi Papua Selatan akan menurunkan pejabat sementara (Pjs) untuk bupati Kabupaten Merauke dan Kabupaten Asmat.
Pj Sekda Papua Selatan, Maddaremmeng menjelaskan, Pjs bupati yang diturunkan ke 2 daerah tersebut dikarenakan bupati dan wakil bupati maju pada Pilkada serentak 2024.
“Nama-nama yang akan diturunkan sebagai pejabat sementara di Kabupaten Merauke dan Kabupaten Asmat tengah diusulkan ke Mendagri,” ujar Maddaremmeng kepada wartawan, Minggu (22/09/2024).
Pj Sekda Maddaremmeng menjelaskan, kedua daerah itu diusulkan Pjs, sebab, bupati dan wakil bupatinya maju dalam pilkada serentak 2024.
“Pjs ini hanya bertugas selama bupati dan wakil bupati tersebut cuti kampanye. Jadi hanya selama kurang lebih 2 bulan. Sebab, setelah cuti kampanye, bupati dan wakil bupati tersebut akan melaksanakan tugas seperti semula sampai masa jabatannya berakhir,” terangnya
Kecuali, sambung Maddaremmeng, untuk bupati Asmat Elisa Kambu, secara resmi telah mengundurkan diri sebagai bupati Asmat karena maju di Provinsi Papua Barat Daya.
“Sementara untuk Kabupaten Boven Digoel, karena hanya bupatinya yang maju, Pemprov tidak menurunkan pejabat sementara, karena wakil bupati Boven Digoel tidak maju Pilkada dan melanjutkan sebagai Plt Bupati.
Sebagai pembina pegawai negeri, Pj Sekda Maddaremmeng juga mengingatkan seluruh ASN yang ada di wilayah Pemprov Papua Selatan untuk menjaga netralitas ASN dalam Pilkada 2024. (Nuryani)