Jelang Lebaran, Dilakukan Sidak Makanan Kadaluarsa

Petugas Kesehatan Puskes Elikobel didampingi Babinsa tengah melakukan pemeriksaan tanggal kedaluwarsa pada makanan dan minuman di kios-kios

Metro Merauke – Guna memastikan kesehatan makanan dan minuman yang di jual di pasaran maupun di kios-kios, Puskesmas Elikobel turun melakukan sidak memeriksa tanggal kedaluwarsa pada makanan dan minuman.

Untuk kegiatan tersebut, Babinsa Koramil 1707-07/Elikobel Kodim 1707/Merauke, Serda Alex Liuryaman, turut serta mendampingi petugas kesehatan Puskesmas yang melakukan sidak di lapangan dengan sasaran
kios di Kampung Bupul, Distrik Elikobel.

Bacaan Lainnya

Danramil 1707-07/Elikobel Kodim 1707/Merauke, Kapten Inf Nurmadi mengatakan, pendampingan Babinsa Koramil Elikobel, Serda Alex Liuryaman kepada petugas Puskesmas Elikobel saat melaksanakan sweeping atau sidak makanan dan minuman ringan, tujuannya untuk mengetahui masa kadaluarsa.

“Ini penting, agar memastikan setiap makanan dan minuman yang dijual di setiap kios masih layak dan baik untuk dikonsumsi,” ujar Alex belum lama ini.

Dikatakan, pihaknya bakal menindak tegas para pelaku usaha yang abai akan masa kedaluwarsa barang dagangannya yang dijual.

”Bila ditemukan makanan dan minuman yang kadaluarsa dan tidak layak dikonsumsi, maka langsung dilakukan penyitaan untuk dimusnahkan,” katanya

Dengan begitu, barang kadaluwarsa tidak sampai beredar dan dijual belikan. “Tentu sangat berbahaya, dampaknya yang mengkonsumsi makanan kadaluarsa dapat mengakibatkan keracunan dan gangguan kesehatan,” jelas Alex.

Dikesempatan yang sama Plt. Kepala Puskesmas Elikobel, Markus Pakadang mengatakan , pemeriksaan makanan dan minuman ringan di setiap kios wilayah layanan kesehatan Puskesmas Elikobel dilaksanakan untuk mengetahui kelayakannya sehingga tidak menimbulkan gangguan kesehatan bagi masyarakat.

Para pegang diimbau untuk lebih memperhatikan barang jualannya dan konsumen pun diminta teliti saat membeli barang dengan memeriksa tanggal ekspayer.

“Pemeriksaan sidak makanan dan minuman seperti ini menjadi agenda rutin yang harus kita lakukan, terlebih menjalang Lebaran. Kita berharap tidak ada yang beredar barang kedaluwarsa di lingkungan masyarakat karena dapat menyebabkan keracunan dan gangguan kesehatan,” tandas Markus. (Nuryani)

UNTUK PEMBACA METRO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *