Penting Menyelamatkan Hutan Sagu di Papua yang Mulai Tergerus

Metro Merauke – Keberadaan hutan sagu di Papua dipandang penting diselamatkan. Sebab, keberadaannya makin tergerus oleh pembangunan dan kehadiran investasi.

Sekretaris II Dewan Adat Papua, John NR Gobai mengatakan hutan sagu merupakan sumber kehidupan masyarakat adat Papua, dan pohon sagu memiliki berbagai fungsi.

Bacaan Lainnya

Akan tetapi dalam beberapa tahun terakhir hutan sagu di berbagai wilayah Papua, mulai tersingkir. Pohon sagu digantikan investasi tanaman sawit, pembangunan kawasan perumahan, pembukaan akses jalan dan lainnya.

“Dalam rangka perlindungan hutan sagu diperlukan adanya kebijakan pembatasan pembukaan lahan, untuk berbagai keperluan. Baik itu untuk investasi maupun pembangunan. Mesti ada regulasi yang dipatuhi dan dilaksanakan secara benar,” kata John Gobai, Selasa (01/06/2021).

Selain itu menurutnya, upaya menyelamatkan hutan sagu juga dapat dilakukan dengan membuka kebun atau dusun sagu. Dengan kata lain perlu ada budidaya terhadap makanan pokok Papua itu.

“Pohon sagu yang selama ini tumbuh secara alami mulai berkurang. Namun budidaya sagu masih terbatas. Padahal kini sagu telah menjadi sumber pendapatan masyarakat,” ujarnya.

Anggota komisi bidang pertanian, perkebunan dan ekonomi DPR Papua berpandangan, perlu upaya strategis pemerintah daerah melindungi dan mengembangkan tanaman sagu di Papua. 

Di kabupaten yang memiliki potensi sagu, perlu ada badan khusus yang mengelolanya. Dalam upaya pengembangan sagu, pemerintah mesti mendukung dengan pelatihan dan peralatan mengola sagu. (Arjuna)

UNTUK PEMBACA METRO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *