Metro Merauke – Meski di tengah pandemi, Pengurus Kesejahteraan Masjid (PKM) Nurul Mujahidin, Pasar Wamanggu, Merauke, Papua mengadakan peringatan Maulid Nabi Muhammad S.A.W, 1442 H, Kamis (29/10), dengan tetap memedomani protokol kesehatan
Untuk menyemarakan perayaan Maulid, PKM Nurul Mujahidin menghadirkan mubaligh dari Makassar, Sulawesi Selatan, Ust. Hery Irawan Al-Jafary.
Dikatakan Ust Hery Irawan, momentum Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan kegiatan yang perlu dilestarikan umat muslim.
Maulid Nabi diperingati setiap 12 Rabiul Awal dalam penanggalan Hijriyah. Dimana Maulid Nabi menjadi perayaan yang berkembang di tengah masyarakat.
Dengan begitu, kata Ust Hery Irawan, Maulid sebagai wahana mengingat perjuangan baginda Rasul Muhammad SAW.
Yang tak kalah penting, pada kesempatan tersebut, dirinya mengajak umat muslim, maupun masyarakat di Merauke terus memupuk persatuan.
Menurutnya, Pandemi Covid 19 jangan sampai menghalangi berbagai aktivitas masyarakat, sepanjang mematuhi anjuran pemerintah lewat protokol kesehatan.
Sementara itu Ketua PKM Nurul Mujahidin, H Ali Syahbana mengatakan, rangkaian perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan pembacaan kitab Albarzanji bersama-sama. Dan puncaknya, Kamis malam diadakan hikmah Maulid yang disampaikan Ust Hery Irawan.
Katanya, meski perayaan Maulid di tengah pandemi, tidak menyurutkan semangat jemaah masjid untuk ambil bagian dalam kegiatan tersebut.
“Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H, PKM hadirkan mubaligh dari Makassar, pelaksanaan Maulid berlangsung penuh hikmat dan berjalan lancar,” pungkasnya. (Nuryani)
