Metro Merauke – Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana alam, Lantamal XI Merauke menggelar Apel Kesiapsiagaan Satgas Penanggulangan Bencana Alam yang diikuti, Rabu (20/03/2025).
Apel ini dilaksanakan sebagai upaya untuk memastikan seluruh personel dan peralatan siap siaga dalam menghadapi segala bentuk bencana alam yang mungkin terjadi.
Berdasarkan perintah KASAL melalui Pangkor Armada 3, bahwa seluruh satuan dibawah jajaran termasuk Lantamal XI agar membantu pemerintah daerah dalam rangka penanggulangan bencana alam. Dengan menyiapkan Satgas khususnya di wilayah Provinsi Papua Selatan.
Menurut Danlantamal XI, Laksamana Pertama TNI, Joko Andryanto, gelar pasukan tersebut bukanlah sekedar latihan, namun bentuk komitmen Lantamal XI akan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam.
“Tujuan dari apel kesiapsiagaan ini untuk mengetahui kondisi fisik personal, pengetahuan dan keterampilan dalam penanggulangan bencana serta kesiapan alat dan pendukung lainnya. Pun agar terjalin Kerjasama antar personal Satgas dan instansi terkait, seperti BPBD Provinsi Papua Selatan maupun Kabupaten serta Basarnas,” kata Joko Andryanto kepada wartawan.
Selain itu, sambungnya, dalam merespon bencana alam, setiap personel harus dapat memahami tugasnya dan bekerjasama secara efektif dan efesien,” imbuhnya.
Dikatakan, dengan hadirnya BPBD dan Basarnas, dapat memperkuat sinergitas, kerja sama yang erat dengan pemerintah provinsi maupun kabupaten. Hal ini merupakan sebuah kunci keberhasilan dalam penanggulangan bencana Alam.
“Lantamal XI senantiasa berkomitmen untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam membantu masyarakat,” katanya.
Danlantamal XI menyebut, kegiatan ini bukanlah kali pertama dilakukan, melainkan pada Desember lalu pihaknya telah melaksanakan apel aiaga banjir.
“Apel Siaga kali ini merupakan Apel Siaga Bencana. Lantamal XI telah berkoordinasi dengan BPBD, baik dari provinsi dan kabupaten, dari Basarnas juga dilibatkan. Kegiatan ini penting untuk siaga apabila sewaktu-waktu terjadi keadaan darurat,” jelas Joko Andryanto.
Disinggung dengan adanya banjir rob yang saat ini terjadi di Distrik Waan, Merauke. Pihaknya akan bekerjasama dengan pemerintah kabupaten untuk persiapan memberikan bantuan meringankan derita masyarakat terdampak bencana.
“Kesiap siagaan ini untuk semua bentuk bencana alam, jadi tidak hanya persoalan banjir saja,” katanya.
Untuk mencegah terjadinya bencana, pada kesempatan itu Danlantamal XI mengimbau masyarakat untuk dapat menjaga lingkungan dan alam sekitar, salah satunya tidak membuang sampah disembarang tempat. (Imran Duwila)
