Metro Merauke – Sebanyak 150 siswa Orang Asli Papua (OAP) di SMA Negeri 3 Merauke, Papua Selatan, mengikuti pembekalan karakter melalui latihan dasar kepemimpinan (LDK). Kegiatan ini dirancang khusus SMANTI Community sebagai kegiatan unggulan untuk meningkatkan kemampuan dan kemandirian pelajar.
Dengan menghadirkan mentor dan narasumber figur-figur OAP yang sudah berhasil, semisal Kepala BP3OKP, Yosep Yolmen, dari Universitas Musamus hingga Kepala Dinas Pendidikan, mereka berbagi pengalaman sekaligus memacu semangat siswa menjadi berprestasi dan sukses kedepannya.
Kepala SMA Negeri 3 Merauke, Benedikta Sri Lestari Kelanit menjelaskan, kegiatan LDK yang menggunakan dana BOS, dilakukan untuk mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) OAP yang berkualitas serta membentuk karakter pelajar.

Selama LDK, kata Kelanit, para siswa diberikan (pelatihan) terkait dengan sistem kepemimpinan. Mereka juga mendapatkan wawasan kebangsaan, publik speaking, cinta lingkungan hingga seni dan budaya daerah serta pelatihan komputer.
“Dengan demikian siswa dapat memperoleh banyak bekal yang berguna untuk masa depan mereka. Ini bagian dari SMANTI Community dalam menyiapkan SDM generasi muda yang berprestasi dan memiliki karakter yang kuat,” tuturnya.
Pelatihan ini menawarkan program unggulan yang mencakup publik speaking, literasi, wawasan kebangsaan, mencintai seni dan budaya daerah, serta pelatihan komputer.
“Semua ini sangat penting. Dengan demikian, siswa dapat memperoleh banyak bekal yang berguna untuk masa depan mereka,” pungkasnya. (Nuryani)














































