Metro Merauke – Pengurus Ikatan Mahasiswa/i Wiyagar (IMAWI) di Merauke, Papua Selatan, sebagai organisasi kepemudaan diharap mampu berkontribusi terhadap pembangunan yang ada di daerah.
Penegasan itu disampaikan Anggota DPD RI Daerah Pemilihan Papua Selatan, Frits Tobo Wakasu, saat menghadiri pelaksanaan Rapat Umum Anggota Ikatan Mahasiswa Wiyagar (IMAWI) se Kota Merauke, Rabu (09/04/2025).
Senator Frits Tobo Wakasu mengatakan, peran organisasi pemuda maupun mahasiswa begitu besar dalam mewarnai kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Termasuk IMAWI yang tengah melakukan studi di Merauke, Papua Selatan.
Tidak hanya terbatas pada pembangunan bidang pendidikan, katanya, tetapi keberadaan perguruan tinggi telah melahirkan manfaat berkelanjutan yang lahir dari terbentuknya pola interaksi dan hubungan sosial para mahasiswa di daerah.
Menurutnya, eksistensi IMAWI sendiri telah mampu menjadi wadah organisasi yang positif, dalam rangka mempersiapkan mental dan karakter mahasiswa yang berintegritas, inovatif, dan profesional.
Dia menilai, kiprah IMAWI nyatanya tidak hanya terbatas pada lingkup perguruan tinggi saja, namun kontribusinya di luar lingkungan kampus justru lebih besar dan beragam yang kini bersatu padu dalam wadah Ikatan Mahasiswa Wiyagar di Merauke, Papua Selatan.
“Semangat pergerakan IMAWI harus terus dijiwai. Suku Wiyagar ini berada di Kabupaten Asmat dan Mappi, para pemuda IMAWI tengah melakukan studi di Merauke dan harus diikat dalam satu kesatuan yang utuh. Sebagai suku besar, pemuda Wiyagar perlu adanya pembentukan karakter pun harus tetap mengenal jati diri serta bangga sebagai anak Wiyagar,” pintanya.
Anggota DPD RI, Frist Tobo Wakasu, berharap agar kedepannya IMAWI mampu semakin memperluas kontribusi dan peran tersebut dalam pembangunan bangsa sehingga mampu membawa manfaat bagi anggota maupun masyarakat di Papua Selatan.
“Saya optimis kepadanya IMAWI semakin kompak dan solid. Kami juga berharap, anggota baru yang telah bergabung mampu membawa organisasi IMAWI menjadi lebih maju,” tukasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Tokoh Adat Wiyagar, Rafael Konbisme, Tokoh Pemuda Wiyagar Islam Soleh Sangaji, dan Rovinus S. (Nuryani)
