Metro Merauke – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Merauke, Papua Selatan, menggelar bimbingan teknis (bimtek) pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara dan penggunaan Sirekap pada Pemilu 2024.
Bimtek yang berlangsung tiga hari, 21-23 Desember 2023, diikuti Panitia Pemungutan Suara (PPS) di 190 kampung dan kelurahan juga didampingi 22 PPD di Merauke, Kamis (21/12/2023).
Ketua KPU Merauke, Rosina Kebubun menyebut, bimtek pemungutan dan penghitungan suara ini penting dilaksanakan.
Sebab, pada tahapan itu, sambungnya, menjadi sangat krusial, sehingga penyelenggara ditingkat bawah perlu mendapat bimtek secara insten untuk memastikan bahwa seluruh proses pemungutan dan penghitungan suara berjalan baik sesuai proses yang diamanatkan undang-undang.
“Bahkan bimtek harus kita gelar sekalipun jelang perayaan Natal, petugas harus tinggalkan keluarga untuk mengikuti kegiatan yang penting ini,” ucapnya.
Selain itu, kata Kebubun, PPS juga dituntut mampu menerapkan penggunaan aplikasi sistem informasi rekapitulasi (sirekap).
“Sirekap ini pernah dilakukan pada Pilkada tahun 2020 dan kembali digunakan untuk Pileg 2024,” katanya.
Dijelaskan, proses penggunaaan Sirekap untuk membantu proses rekapitulasi dan memberikan akses informasi kepada masyarakat terkait perolehan suara di TPS. (Nuryani)
