Metro Merauke – Banjir masih menggenangi ruas jalan Trans Papua. Kondisi itu menyebabkan akses jalan penghubung dua kabupaten, Merauke dan Boven Digoel lumpuh.
Ada banyak kendaraan yang hendak melintas di Jalan Trans Papua, tepatnya di wilayah Bupul, Distrik Elikobel, terjebak banjir.
Hingga Rabu siang (08/05/2024), banjir masih menggenangi ruas jalan tersebut.
Dikatakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Merauke, Romanus Sujadmiko, banjir yang terjadi di wilayah Bupul hingga menggenangi Jalan Trans Papua sudah terjadi dalam beberapa hari terakhir.
“Sudah tiga hari warga terjebak di wilayah Bupul. Umumnya warga dari Boven Digoel mau ke Merauke, maupun sebaliknya,” ujar Sujadmiko.
Selain menggenangi ruas jalan Trans Papua, air juga meluap di dekat Pos Bim Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 726/TML, Koramil Bupul, jembatan Kali Maro, dan di jembatan Barki.
“Keadaan di sana (wilayah Bupul) hujan lebat, dimungkinkan ketinggian air akan terus meningkat,” ujarnya.
Dikatakan, BPBD Merauke sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi, TNI-Polri dan Basarnas untuk segera turun melakukan penanganan. (Nuryani)
