Metro Merauke – Pasangan calon (Paslon) Gubernur Papua Selatan, Nikolaus Kondomo dan H Baidin Kurita, menawarkan sejumlah program unggulan yang diklaim Paslon nomor urut 2 menjadi solusi guna menjawab persoalan pembangunan di daerah otonomi baru, Provinsi Papua Selatan.
Salah satu sektor prioritas yang menjadi perhatian serius pasangan Ko-Ta terkait persoalan pendidikan. Solusi tersebut dirangkum dalam Visi-Misi Paslon yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Buruh, dan PKN.
Solusi yang diberikan dengan mewajibkan anak-anak usia sekolah mendapatkan haknya untuk mengenyam pendidikan dengan tuntas dan baik.
Pasangan Ko-Ta menawarkan program pendidikan berpola asrama. Dimana, kata Nikolaus Kondomo, akan dibangun asrama di sejumlah tempat, agar para siswa di kampung – kampung maupun yang kesulitan biaya maupun akses transportasi, dapat terbantu dengan pendidikan berpola asrama dimaksud.
“Di sektor pendidikan, kita programkan pendidikan berpola asrama. Sehingga, tidak ada alasan lagi bagi anak-anak kita di kampung-kampung untuk tidak sekolah, termasuk memberikan insentif tambahan bagi para tenaga pendidik,” tuturnya
Tak sampai disitu, sambung Nikolaus Kondomo, guna menyiapkan sumber daya manusia Papua Selatan berkualitas, pihaknya pun memberikan beasiswa untuk mahasiswa orang asli Papua.
Mantan Pj Gubernur Papua Pegunungan, Nikolaus Kondomo, menggaris bawahi komitmennya dalam memajukan pembangunan di Papua Selatan lewat peningkatan sederet sektor prioritas yang merata di Kabupaten Merauke, Asmat, Mappi, Asmat, dan Boven Digoel.
Baik sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi masyarakat hingga infrastruktur, menjadi perhatian serius Ko-Ta untuk dimajukan. (Nuryani)