Danlantamal XI Cek Kesiapan Pasukan Pengamanan Pilkada 2024

Jelang Pilkada, Komandan Lantamal XI, Laksamana Pertama TNI Joko Andriyanto melakukan pengecekan pasukan, perlengkapan, dan peralatan

Metro Merauke – Komandan Lantamal XI, Laksamana Pertama TNI Joko Andriyanto, pimpin apel kelengkapan pasukan kesiapan pengamanan pelaksanaan Pilkada 2024, di Lapangan Apel Mako Lantamal XI, Kamis (31/10/2024)

Dalam apel tersebut, setiap personel dan peralatan disiapkan untuk membentuk tim yang siap dalam menghadapi ancaman pada saat jalannya Pilkada, 27 November mendatang.

Bacaan Lainnya

Danlantamal XI, Joko Andriyanto mengatakan, perbedaan pilihan terhadap calon pemimpin daerah yang terjadi di masyarakat pada saat ini, sudah semestinya disikapi dengan dewasa dan penuh toleransi.

“Sebagai aparat pihak berwajib yang bertugas dalam tugas keamanan dan pertahanan, utamanya harus melakukan aksi cepat dan tanggap demi menjaga kerukunan serta kedamaian,” tuturnya.

Komandan Lantamal XI selaku pimpinan, melakukan pengecekan pasukan, perlengkapan, dan peralatan. Tujuannya, agar dengan kesiapan yang matang, menjadikan misi dapat tercapai sesuai dengan yang diharapkan.

Joko Andriyanto menyebut, apel kelengkapan ini merupakan momentum penting untuk mengevaluasi kesiapan pengamanan menjelang Pilkada.

Yakni meliputi pengecekan personel untuk memastikan kesiapan seluruh personel, serta pengecekan kelengkapan peralatan yang merupakan faktor penting dalam mendukung kelancaran tugas pengamanan.

“Dilakukan pengecekan terhadap kesiapan mobil patroli, ambulance, mobil PMK, dan kendaraan angkut personel. Sebagai tugas Prajurit TNI – AL dalam Pengamanan Pilkada 2024 adalah menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pelaksanaan Pilkada,” katanya.

Tak kalah penting, sambungnya, personel dituntut menjaga profesionalitas, mematuhi aturan dan prosedur yang telah ditetapkan, jalin kerjasama yang baik dengan seluruh pihak terkait, termasuk Polri, Bawaslu, dan penyelenggara Pilkada.

“Prajurit diharuskan selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan serta melaporkan kepada atasan jika terjadi hal yang mencurigakan,” pintanya. (Nuryani)

UNTUK PEMBACA METRO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *