Metro Merauke – Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Stisipol) Yaleka Maro Merauke, Papua, menggelar wisuda puluhan mahasiswa/i di Swiss belhotel, Merauke, Sabtu (30/1)
Dalam wisuda Stisipol, dibacakan Surat Keputusan (SK) Kelulusan, nomor 02/SKEP.K/STSPL-YM/MRK/I/2021 tentang wisuda Strata Satu (S1) Ilmu Administrasi Publik dan Ilmu Pemerintahan semester ganjil angkatan 10 dari dua jurusan oleh Kepala Prodi. Yakni, Simon Yanuarius Konorop, SE. M.AP Kaprodi Ilmu Administrasi Publik, dan Robertus Pecamuya, S.IP. M.IP Kaprodi Ilmu Pemerintahan.
Wisuda dibuka Ketua Stisipol, Dr. Drs. Beatus Tambaip, MA, didampingi anggota senat diantaranya, Pembantu Ketua (Puket) 1, 2 dan 3. Hadir dalam acara wisuda, Ketua Dewan Pembina Yaleka Maro Merauke Dr. dr. Titus Tambaip, M.Kes dan Pastor Aloysius Kelbulan, Pr.
Dalam sambutannya, Ketua Stisipol Beatus, menyentil pentingnya menerapkan protokol kesehatan; menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan.
“Biasanya kita mengundang bapak ibu pimpinan perguruan tinggi dan unsur pemerintah daerah, namun karena kondisi covid 19, memaksa kita harus melaksanakan kegiatan ini tanpa mengundang pihak lain,” ungkap Beatus.
Sejak berdiri tahun 2007, lanjutnya, Stisipol telah mewisudakan sekitar 990 lulusan. Sementara untuk 2021, sebanyak 46 wisudawan. “Itu dari jumlah mahasiswa (angkatan mereka) di tahun 2017 yang mendaftar kurang lebih 60 mahasiswa, presentasi penyerapan kelulusan tahun ini kurang lebih 82 persen,” ujarnya.
Lanjut Beatus, usai lulus, masih ada tantangan baru berkompetisi dalam dunia kerja baik swasta maupun pemerintahan.
“Saya selaku ketua Stisipol mengajak kita semua untuk membenah diri, gelar dari masing -masing jurusan telah melekat, sehingga tutur kata, tindakan dan karakter harus menunjukan sebagai seorang sarjana,” ucapnya.
Ia meminta para wisudawan menyiapkan kemampuan diri, terutama penguasaan teknologi informasi, sesuai tuntutan saat ini. (Sayd Madrid)