Metro Merauke – Pemerintah Daerah Merauke, Papua Selatan mengambil langkah dengan menerjunkan 183 guru kontrak tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Bupati Merauke, Romanus Mbaraka dalam arahannya menekankan agar ratusan guru kontrak dapat menjalankan tugas mengajar anak-anak sekolah dengan baik.
“Tidak semua orang bisa jadi guru, karenanya kalian harus tugas dengan baik,” pinta bupati.
Bupati Mbaraka menyebut, penempatan guru kontrak telah dilakukannya beberapa kali. Harapannya, dapat mengatasi kekurangan guru di kampung-kampung.
Dirincikan, total 183 guru kontrak tingkat SD dan SMP. Dimana 12 guru untuk SD Inpres, 3 orang untuk SD Negeri, 12 orang SD YPK, dan 30 orang untuk SD YPPK.
Sedangkan untuk tingkat SMP sebanyak 41 guru tersebar di 16 SMP, masing-masing SMP Negeri sebanyak 14 orang, SMP YPK 1 orang, dan SMP YPPK 1.
Pada kesempatan itu Bupati Mbaraka juga meminta Kepala Dinas Pendidikan dan Kepegawaian untuk menertibkan data guru kontrak dengan baik.
“Kenapa saya ingatkan soal data, karena data itu sangat mempengaruhi. Nantinya kalau ada penerimaan CPNS mereka (guru kontrak) berpeluang jadi perhatian, karena ini guru kontrak yang resmi dikontrak Pemda,” tukasnya. (Nuryani)
