OAP Minta Gaji Dinaikkan, PT BIA Terkesan Masa Bodoh

Mama Victoria Iniwayob saat berbicara menyampaikan keluhan gaji yang tak diperhatikan baik PT BIA | LKF

Metro Merauke – Salah seorang karyawan orang asli Papua (OAP), mama Victoria Iniwayob telah mengadu ke managemen PT BIA agar gajinya dinaikan, namun tak diresponi sampai sekarang, padahal ia sudah tujuh tahun bekerja di bagian perbengkelan perusahan itu.

“Saya sudah tujuh tahun bekerja di PT BIA dan setiap bulan hanya menerima gaji Rp 3,5 juta. Sampai sekarang tak ada kenaikan sama sekali,” ungkap Victoria kepada Metro Merauke Jumat (6/11) malam.

Bacaan Lainnya

Dikatakan, selama ini tugas dan tanggungjawab sebagai karyawan, dijalani dengan baik setiap hari. Sehingga wajar ketika meminta kepada managemen agar perlu ada peningkatan gaji.

“Dari dulu gaji begini terus. Sementara kebutuhan di keluarga sangat banyak, sehingga pendapatan yang diterima tidak mencukupi. Olehnya kami orang asli Papua meminta harus ada respon perusahan, tak boleh masa bodoh seperti begitu,” pintanya.

Sementara Humas PT BIA, Ervan melalui telpon selulernya Minggu (8/11) mengaku dirinya baru pulang menjalani operasi, sehingga masih melakukan karantina di rumah. Namun ia berjanji akan melakukan pengecekan terlebih dahulu, baru memberikan penjelasan.

“Ya ini juga menjadi masukan dan koreksi bagi managemen terhadap keluhan yang disampaikan karyawan,” ungkapnya. (LKF)

UNTUK PEMBACA METRO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *