Metro Merauke – Menggandeng Badan Standarisasi Instrumen Pertanian Provinsi Papua, Anggota Komisi IV DPR RI, H. Sulaeman L Hamzah menggelar bimbingan teknis (Bimtek) Pertanian Perkotaan Hidroponik di Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Rabu (30/08/2023).
Kegiatan dengan sasaran emak-emak dari 11 kelurahan di Distrik Merauke, bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan sekaligus melatih peserta untuk bercocok tanam menggunakan metode hidroponik.
Anggota Komisi IV DPR RI, H. Sulaeman L. Hamzah mengatakan, sebagai Anggota DPR RI dari dapil Papua, dirinya terus berkomitmen mendorong kemajuan masyarakat.
Untuk itu, sambungnya, pihaknya bersama Kementerian Pertanian secara rutin mengadakan bimtek, hal tersebut semata-mata agar bantuan untuk masyarakat, baik untuk sektor pertanian maupun di lingkungan bagian pertanian seperti bimtek saat ini dapat berjalan baik.
“Bintek pertanian perkotaan hidroponik di dalam kota memang sasaran ibu-ibu, ini dari PKK hingga majelis taklim kita libatkan untuk mengasah keterampilan, agar ibu-ibu bisa membantu perekonomian keluarga,” katanya kepada wartawan di sela-sela kegiatan.
Anggota DPR Papua, Fauzun Nihayah menambahkan, dalam membantu pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat, maka ketahanan pangan di Merauke pun harus berjalan dengan baik.
Dirinya menilai, salah satu subjek yang penting untuk mewujudkan ketahanan pangan adalah dari kelompok ibu rumah tangga.
“Sehingga dalam bimtek ini harus dilaksanakan dan yang benar-benar tepat sasaran untuk pertanian perkotaan, maka dipilih sistem hidroponik yang ekonomis. Ini sangat efektif, karena dapat memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam,” ujar Fauzun Nihayah.
Sementara itu Kepala Badan Standarisasi Instrumen Pertanian Papua, Martina Sri Lestari menyebut, dalam menghadapi Elnino, sistem tanam dengan metode hidroponik menjadi alternatif yang tepat untuk dikembangkan sekalipun dikalangan rumah tangga.
Pasalnya, metode hidroponik tidak membutuhkan cadangan air yang banyak, dapat melakukan penanaman di pekarangan rumah, hingga pemasaran tanaman hidroponik lebih mudah.
Dirinya berharap, dengan penerapan metode hidroponik, dapat membantu perekonomian keluarga sekaligus bisa berkontribusi bagi lingkungan disekitar dengan memaksimalkan lahan untuk menanam sayur yang dapat dikombinasikan dengan menanam ikan.
“Ini biaya awal untuk infrastrukturnya yang lumayan, namun setelah itu dapat dipakai berkelanjutan. Metode bercocok tanam hidroponik ini memang lebih efesian,” tuturnya. (Nuryani)