Metro Merauke – Pemerintah merasa perlu untuk terus mensosialisaaikan pencegahan stunting di tengah masyarakat, agar harapan untuk menyiapkan generasi masa depan yang sehat, cerdas dan memiliki intelegensi yang baik dapat tercapai.
Sesungguhnya, masalah stunting sendiri bila tak tertangani dengan baik, dapat memberikan dampak buruk untuk tumbuh kembang anak hingga dewasa kelak.
“Apa itu stunting sesungguhnya, untuk jangka pendek berdampak mempengaruhi motoriknya anak. Tapi ternyata, untuk jangka panjangnya kalau tak diatasi, dikhawatikan kemampuan daya pikirnya saat tumbuh kembang nanti tidak tumbuh dengan baik,” ucap Penjabat Sekda Merauke, Ruslan Ramli, Kamis (11/2).
Memgetahui pentingnya stunting dalam rangka penyiapan generasi masa depan, lanjut Ruslan Ramli, Pemerintah Daerah menjadikan stunting dalam rangkaian HUT Merauke ke-119 bersama sederet kegiatan lainnya.
“Pencanangan sebagai tanda diawalinya seluruh aktifitas kegiatan HUT Merauke ke-119 kita mulai dengan pencegahan stunting dan pemberian makanan tambahan yang dilaksanakan di Kampung Sidomulyo, Distrik Semangga,” katanya.
Dijelaskan, berkaitan hal tersebut, pemerintah harus memberikan layanan kesehatan seluruh masyarakat dengan adil. Dan, salah satu yang digagas pemerintah dengan memerangi stunting. Sebab, berkaitan mengenai kelangsungan generasi banhsa sebagai pemegang estafet pembangunan.
“Bupati Merauke, Frederikus Gebze memberikan komitmen kaitan pencegahan stunting. Bahkan hingga dipenghujung masa jabatannya, masalah ini tetap didorong. Mari bersama-sama kita dukung program pemerintah,” tandasnya. (Nuryani)
