Metro Merauke – Pemerintah telah menggelontorkan anggaran sebanyak Rp104 miliar untuk mengatasi pandemi Covid-19 yang mulai merebak sejak 2020.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Merauke, Benjamin Latumahina mengungkapkan, sebagian dana tersebut telah dipergunakan untuk penanganan Covid-19 di daerah. “Sampai sekarang sudah Rp50 Miliar yang dipergunakan, dari Rp104 Miliar yang dianggarkan untuk menangani pandemi,” bebernya kepada wartawan.
Menurutnya, hingga kini kasus Covid 19 di Merauke belum dapat terkendali, bahkan semakin mengkhawatirkan. Dari data, Kamis (28/1), secara kumulatif tercatat ada 506 kasus positif Covid 19, dimana 22 orang telah meninggal dunia.
Dikatakan Ketua DPRD, pemerintah bersama Satuan Tugas serta lapisan masyarakat terus berusaha melakukan penanganan, agar Covid 19 dapat reda dan tak signifikan.
“Sehingga estimasi penggunaan anggaran untuk penanganan covid tidak lebih besar,” katanya.
Ia mengimbau masyarakat ikut bekerjasama dalam penanganan dan memutus mata rantai penyebaran virus corona, dengan tidak mengabaikan protokol kesehatan. Semisal memakai masker, mencuci tangan dan menghindari kerumunan banyak orang. (Nuryani)
