Metro Merauke – Jumlah kasus kematian Covid-19 di Merauke, Papua dalam beberapa hari terakhir terus bertambah. Sekretaris Dinas Kesehatan Merauke, dr Nevile Muskita menyebut, hingga Rabu (13/1), kumulatif angka kematian mencapai 16 orang.
Dari data yang ada, hampir setiap hari diketahui terdapat kasus kematian Covid-19.
dr Nevile Muskita mengungkapkan, Rabu (13/1), seorang wanita (87) akhirnya menghembuskan nafas terakhir pada pukul 13.42 WIT, di RSUD Merauke.
“Pasien sebelumnya rujukan dari RS Bunda Pengharapan, Rabu (13/1), pukul 00.30 WIT dengan sesak napas dan kesadaran menurun, serta hasil rapid test reaktif. Ada riwayat demam dan batuk sebelumnya, sehingga langsung diperiksa TCM, hasilnya terkonfirmasi positif covid-19, keadaan umum terus memburuk dan akhirnya, pasien meninggal dunia Jam 13.42 WIT,” terangnya.
Masih kata Nevile Muskita, sehari sebelumnya pun terdapat 1 pasien meninggal dunia. Laki-laki (57), rujukan dari RS Bunda Pengharapan pada 9 Januari.
“Kondisinya, dengan sesak napas dan saturasi O2 menurun, langsung diperiksa TCM dan hasilnya terkonfirmasi positif covid-19. Kemudian dirawat di ICU, karena hasil pemeriksaan laboratorium ada gangguan fungsi ginjal. maka pasien di Haemodialisa (cuci darah), namun kondisi pasien terus memburuk dan akhirnya meninggal dunia Selasa (12/1) jaman 24.00 WIT,” bebernya.
Selain angka kematian yang terus naik, imbuhnya, jumlah orang yang terkonfirmasi positif terpapar virus corona pun meningkat drastis.
“Hari ini ada 16 pasien baru, 7 orang sembuh dan selesai karantina,” jelasnya.
Diketahui secara kumulatif terdapat 435 kasus Covid-19 di Merauke. Dimana, 109 dalam perawatan dan isolasi, 310 orang sembuh dan 16 orang meninggal dunia. (Nuryani)
